Bangko, Berazam-- Suasana haru menyelimuti kampanye dialogis Calon Gubernur Riau, Syamsuar, di rumah Sofiyan yang berada di Kepenghuluan Bangko Permata, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Senin (26/2/2018) malam. Syahdan. Malam itu Syamsuar menyampaikan orasi politiknya dengan kedekatan emosional, bahwa dirinya adalah kelahiran Jumrah. Karenanya, kata Syamsuar, dia tak akan memberi janji-janji palsu kepada masyarakat yang tak lain tak bukan adalah saudara sendiri. "Tidak mungkin sayo berjanji yang nantinya tidak bisa ditepati. Sayo tak mau mengado-ngado dengan janji yang tak mungkin bisa ditepati. Janji kalau hanyo buat senang orang sajo, buat apo," ungkap Syamsuar dan disambut tepuk tangan yang bergemuruh 300-an masyarakat yang hadir. "Sayo pun tak mau mendurhako dengan Almarhum abah sayo yang disemayamkan di Jumroh. Karena janji sayo juga harus sayo pertanggung jawabkan kepada Allah SWT," sambung Syamuar dengan nada suara yang agak berat. Seketika air muka Syamsuar tampak sedih, sesaat dia seakan menelan sesuatu. Hening pun terecam dan ratusan pasang mata tertuju kepada Syamsuar. Suara Syamsuar terdengar berat ketika melanjutkan orasinya. Namun nampak menguatkan diri agar tidak larut dalam kesedihan. Masalah ekonomi masyarakat, jalan, pendidikan, serta kesehatan menjadi sorotan Syamsuar untuk memperbaikinya hingga Riau lebih baik lagi. Khusus BPJS, Syamsuar mengatakan seandainya dia menjadi Gubernur Riau hal ini akan digratiskan. Syamsuar juga memasak niak membentuk Puskesmas tipe D yang juga ada dokter spesialis, di antaranya dokter kandungan. Sebelumnya, selaku tuan rumah, Sofiyan mengatakan bahwa masyarakat menggantungkan harapan kepada Pak Syamsuar agar Riau lebih baik lagi. Pada kesempatan itu, Sofiyan juga berpesan, kalau cinta pada calon kita, maka kepada relawan dan Parpol koalisi mari menjaga keamanan dan ketentraman. Sementara itu, tokoh masyarakat setempat, Surya Arifin, menyebutkan bahwa Pak Syamsuar ini adalah sosok yang sederhana yang religius. Beliau juga sudah teruji sebagai pemimpin. "Kita bicara nyata saja. Bukti Pak Syamsuar pemimpin yang sukses dan teruji, bisa kita lihat langsung di Kabupaten Siak, bagaimana pembangunan di sana padahal APBD Siak dengan Rohil hanya beda tipis," kata Arifin. (Rkc/ybs).