Sabtu, 16 Agustus 2025

Breaking News

  • Per Juni 2025, Utang Luar Negeri RI Tembus Rp7.001 T   ●   
  • Sempena HUT RI KE 80, Gubri Abdul Wahid Serahkan Sagu Hati Kepada 347 Veteran dan Janda Veteran   ●   
  • Gubri Abdul Wahid Resmikan Sekolah Menengah Atas Rakyat   ●   
  • Bantu Perbaikan Gizi, Pemko Pekanbaru Mulai Sweeping Anak Stunting   ●   
  • NKRI Harga Mati, Gubri Abdul Wahid: Daerah Istimewa Riau Lebih Realistis   ●   
Bupati Zukri Pimpin Pembahasan Program Prioritas RPJMD 2025–2029, Tegaskan Sinergi, Target dan Basis Data
Jumat 25 Juli 2025, 09:10 WIB
upati Pelalawan H Zukri memimpin rapat pembahasan program prioritas RPJMD Kabupaten Pelalawan tahun 2025–2029, di ruang rapat Bappeda Pelalawan, Kamis (24/7/2025)

 

Pangkalan Kerinci, berazamcom - Bupati Pelalawan H Zukri memimpin rapat pembahasan program prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pelalawan tahun 2025–2029 yang digelar di ruang rapat Bappeda Pelalawan, Kamis (24/7/2025).

Dalam arahannya, Bupati Zukri menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas sektor antar-perangkat daerah dalam menyusun arah pembangunan daerah lima tahun ke depan.

"Melalui forum perangkat daerah ini, saya harapkan terjadinya sinergitas dan kolaborasi yang kuat. Tidak ada lagi yang merasa ini hanya tugas saya atau ini bukan urusan saya. Semua OPD harus saling terkait dan saling menguatkan," terang Bupati Pelalawan, H Zukri kepada Riaupos.co, Kamis (24/7/2025).

Baca Juga: Truk Balak yang Sebabkan 5 Orang Tewas di Pelalawan Over Dimensi Over Loading, Tak Kuat Menanjak Hantam Minibus

Ia menyebutkan tiga fokus utama pembangunan daerah yang harus diakomodir dalam RPJMD, yaitu penanganan stunting, penguatan ketahanan pangan, dan pengentasan kemiskinan. Menurutnya, kemiskinan menjadi akar dari berbagai permasalahan sosial lainnya, sehingga harus menjadi perhatian seluruh OPD tanpa terkecuali.

"Kalau kita bicara stunting, maka itu sangat berkaitan dengan kemiskinan. Kesejahteraan rakyat adalah kunci dari keberhasilan pemerintahan. Karena itu, tidak ada lagi kata 'saya' atau 'kamu', yang ada hanya 'kita'. Kita yang mengurus rakyat, kita yang bertanggung jawab bersama-sama," ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa setiap upaya pembangunan harus diawali dengan data yang akurat dan target yang jelas. "Kita bekerja harus punya target, agar satu per satu permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat bisa kita selesaikan. Kita juga harus memiliki data agar nantinya muncul skema-skema dalam membuat program-program. Pendataan adalah kunci, karena tanpa data yang valid, program tidak akan tepat sasaran," tutupnya. [Advertorial]

 




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: [email protected]


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top