Desa Topang, berazamcom -Masyarakat Desa Topang hidup dalam ketakutan yang mendalam menghadapi ancaman serius dari abrasi yang semakin menyusutkan pulau kecil tempat mereka tinggal. Dampaknya tidak hanya dirasakan secara ekonomi, tetapi juga mengancam kehidupan sehari-hari penduduk.
"Saya tidak bisa membayangkan bagaimana ini akan berlanjut. Sumber pendapatan kami mengecil, dan air laut semakin cepat naik ke daratan. Harapannya, Pemerintah dapat menangani abrasi ini dengan ahli yang benar-benar menguasai penanganan abrasi," ungkap Istiani, salah satu warga Desa Topang kepada berazam.com (7/1/2024).
Penduduk Desa Topang berharap Pemerintah dapat melibatkan para ahli yang teliti dan memiliki pemahaman teknis yang mendalam dalam penanganan abrasi. Mereka mendesak agar alokasi anggaran negara yang signifikan tidak hanya digunakan secara sembarangan, mengingat abrasi bukanlah masalah sepele.
Istiani juga menyoroti perlunya penanaman bakau sebagai solusi alami yang dapat melindungi pulau ini dari abrasi lebih lanjut. Ia menekankan bahwa infrastruktur seperti pemecah ombak harus memiliki kualitas dan daya tahan yang sesuai dengan kondisi gelombang yang sebenarnya.
Dengan harapan tinggi pada peran Pemerintah, masyarakat Desa Topang berharap langkah-langkah yang diambil akan memberikan perlindungan yang efektif dan berkelanjutan, serta membantu mereka melawan ancaman abrasi yang semakin menghantui kehidupan mereka.
Laporan: Nurul
Editor : Yanto Budiman