Rohil Terus Promosikan Lokasi Wisata
Minggu 17 November 2019, 10:52 WIB
Kabupaten Rokan Hilir adalah daerah dengan beragam agama, suku dan budaya. Selain itu, daerah ini juga turut menyimpan banyak obyek wisata yang mana bila di manfaatkan secara optimal akan mampu menarik para wisatawan untuk berdatangan. Pemerintah selalu siap memberikan berbagai kemudahan apabila adanya investor yang hendak mengelola lokasi-lokasi wisata yang ada.
Hampir semua agama ada di daerah berjuluk "negri seribu kubah" ini. Mulai dari Islam, Kristen, Budha, Hindu, katolik. Demikian dengan suku, mulai dari suku Melayu, Jawa, Batak, Minang, Bugis, Tiong Hua dan lain sebagainya. Kendati daerah dengan pusat ibu kota Bagansiapiapi ini sempat pernah terjadi pergesekan antar suku belasan tahun lalu namun kini seluruh suku dan agama hidup rukun dan damai serta saling menghargai dan menghormati antara satu dengan lainya.
Sebagai contoh, perayaan budaya tahunan ritual Bakar Tongkang yang dilaksanakan oleh suku Tiong Hua tiap bulan Juli senantiasa terselenggara dengan meriah dan sukses. Hal ini tentu tak terlepas dari sikap saling menghargai menghormati dan saling dukung antar suku dan agama yang ada. Perayaan budaya yang mampu menarik ribuan wisatawan dari berbagai daerah dan penjuru negara ini senantiasa berjalan sukses, aman dan lancar.
Disisi lain, banyak pihak pula yang diuntungkan dari perayaan yang di kenal sebagai memperingati ulang tahun dewa Ki Ong Ya ini. Penginapan seperti Hotel dan wisma yang ada di Bagansiapiapi contohnya, penuh dengan pengunjung dan bahkan ada yang telah memboking kamar jauh-jauh hari dan bahkan rela membayar dua bahkan tiga kali lipat lebih mahal dari harga biasanya demi mendapatkan kamar agar bisa menyaksikan dan mengikuti perayaan ini.
Namun, bila hanya mengandalkan dua kegiatan ini tentu belum cukup. Karena sifatnya hanya tahunan. Agar Bagansiapiapi khususnya Rokan Hilir bisa terus di datangi wisatawan luar setiap pekan atau bulanya pemerintah tak henti-henti mengalakkan berbagai promosi di berbagai Iven untuk menarik minat investor. Namun, sayangnya belum ada investor yang benar-benar ingin mengelola lokasi wisata yang ada.
Bupati Rokan Hilir, H Suyatno Amp didampinggi Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, H Ali Asfar Msi belum selama ini di Bagansiapiapi menjelaskan setidaknya ada beberapa lokasi wisata unggulan yang sangat harus di kelola. Diantaranya Pulau jemur, danau napanga, pulau tilan, dan danau janda gatal.
"Pulau Jemur memiliki Pemandangan dan Panorama alam yang indah. Selain itu Pulau Jemur kaya dengan hasil lautnya, di samping dihuni oleh spesies penyu, dimana pada musim tertentu penyu-penyu itu naik ke pantai untuk bertelur," terang terang bupati. Satwa langka ini dapat bertelur sebanyak 100 sampai 150 butir setiap ekornya. Selain itu di Pulau Jemur juga terdapat beberapa potensi wisata lain diantaranya adalah Goa Jepang, Menara Suar, bekas tapak kaki manusia, perigi tulang, sisa-sisa pertahanan Jepang, batu Panglima Layar, Taman Laut, dan pantai berpasir kuning emas.
Bila dilihat dari potensi, letak dan posisi Pulau Jemur, memang sangat cocok di kembangkan menjadi kawasan resort. "Pihak terkait dalam hal ini dinas pariwisata terus mengalakkan berbagai promosi di berbagai kesempatan untuk menarik investor," ujar bupati. Namun, tambahnya hal ini tentu belum cukup tanpa peran serta berbagai pihak tak terlepas aparat desa dan masyarakat.
Sementara, Ali Asfar menambahkan, pengelolaan lokasi wisata ini butuh kerjasama dari semua kalangan, masyarakat khususnya pemerintah desa. "Tiap desa kan ada anggaran, harapan saya Datuk penghulu bisa mendukung pemerintah dengan membangunkan akses jalan dan jembatan menuju lokasi-lokasi wisata tersebut, secara bertahap," harap Ali Asfar. Ketersediaan akses jalan dan jembatan ini tentu sangat membantu guna menarik investor agar mau datang dan mengelola lokasi wisata yang ada.
Bila investor sudah datang apa lagi mengelola lokasi wisata yang ada yang sangat diuntungkan dalam hal ini tentu masyarakat tempatan juga. "Oleh karena itu, saya mengajak mari kita sama-sama bekerja sama untuk menarik investor untuk datang ke Rohil," ajak Ali Asfar. (Adv/Humas)
Hampir semua agama ada di daerah berjuluk "negri seribu kubah" ini. Mulai dari Islam, Kristen, Budha, Hindu, katolik. Demikian dengan suku, mulai dari suku Melayu, Jawa, Batak, Minang, Bugis, Tiong Hua dan lain sebagainya. Kendati daerah dengan pusat ibu kota Bagansiapiapi ini sempat pernah terjadi pergesekan antar suku belasan tahun lalu namun kini seluruh suku dan agama hidup rukun dan damai serta saling menghargai dan menghormati antara satu dengan lainya.
Sebagai contoh, perayaan budaya tahunan ritual Bakar Tongkang yang dilaksanakan oleh suku Tiong Hua tiap bulan Juli senantiasa terselenggara dengan meriah dan sukses. Hal ini tentu tak terlepas dari sikap saling menghargai menghormati dan saling dukung antar suku dan agama yang ada. Perayaan budaya yang mampu menarik ribuan wisatawan dari berbagai daerah dan penjuru negara ini senantiasa berjalan sukses, aman dan lancar.
Disisi lain, banyak pihak pula yang diuntungkan dari perayaan yang di kenal sebagai memperingati ulang tahun dewa Ki Ong Ya ini. Penginapan seperti Hotel dan wisma yang ada di Bagansiapiapi contohnya, penuh dengan pengunjung dan bahkan ada yang telah memboking kamar jauh-jauh hari dan bahkan rela membayar dua bahkan tiga kali lipat lebih mahal dari harga biasanya demi mendapatkan kamar agar bisa menyaksikan dan mengikuti perayaan ini.
Jelas, para pedagang juga turut diuntungkan pada momen ini mulai dari pedagang besar hingga pedagang kecil dan bahkan para pedagang pakaian dan lain sebagainya dari berbagai daerah lain turut mendapatkan keuntungan berjualan karena pemerintah senantiasa menyediakan bazar tiap dilaksanakanya acara ini. Selain bakar tongkang juga ada momen lain yang mendatangkan wisatawan tiap tahun ke Bagansiapiapi. Yakni acara sembahyang kubur (Ceng Beng).
Namun, bila hanya mengandalkan dua kegiatan ini tentu belum cukup. Karena sifatnya hanya tahunan. Agar Bagansiapiapi khususnya Rokan Hilir bisa terus di datangi wisatawan luar setiap pekan atau bulanya pemerintah tak henti-henti mengalakkan berbagai promosi di berbagai Iven untuk menarik minat investor. Namun, sayangnya belum ada investor yang benar-benar ingin mengelola lokasi wisata yang ada.
Bupati Rokan Hilir, H Suyatno Amp didampinggi Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, H Ali Asfar Msi belum selama ini di Bagansiapiapi menjelaskan setidaknya ada beberapa lokasi wisata unggulan yang sangat harus di kelola. Diantaranya Pulau jemur, danau napanga, pulau tilan, dan danau janda gatal.
"Pulau Jemur memiliki Pemandangan dan Panorama alam yang indah. Selain itu Pulau Jemur kaya dengan hasil lautnya, di samping dihuni oleh spesies penyu, dimana pada musim tertentu penyu-penyu itu naik ke pantai untuk bertelur," terang terang bupati. Satwa langka ini dapat bertelur sebanyak 100 sampai 150 butir setiap ekornya. Selain itu di Pulau Jemur juga terdapat beberapa potensi wisata lain diantaranya adalah Goa Jepang, Menara Suar, bekas tapak kaki manusia, perigi tulang, sisa-sisa pertahanan Jepang, batu Panglima Layar, Taman Laut, dan pantai berpasir kuning emas.
Bila dilihat dari potensi, letak dan posisi Pulau Jemur, memang sangat cocok di kembangkan menjadi kawasan resort. "Pihak terkait dalam hal ini dinas pariwisata terus mengalakkan berbagai promosi di berbagai kesempatan untuk menarik investor," ujar bupati. Namun, tambahnya hal ini tentu belum cukup tanpa peran serta berbagai pihak tak terlepas aparat desa dan masyarakat.
Sementara, Ali Asfar menambahkan, pengelolaan lokasi wisata ini butuh kerjasama dari semua kalangan, masyarakat khususnya pemerintah desa. "Tiap desa kan ada anggaran, harapan saya Datuk penghulu bisa mendukung pemerintah dengan membangunkan akses jalan dan jembatan menuju lokasi-lokasi wisata tersebut, secara bertahap," harap Ali Asfar. Ketersediaan akses jalan dan jembatan ini tentu sangat membantu guna menarik investor agar mau datang dan mengelola lokasi wisata yang ada.
Bila investor sudah datang apa lagi mengelola lokasi wisata yang ada yang sangat diuntungkan dalam hal ini tentu masyarakat tempatan juga. "Oleh karena itu, saya mengajak mari kita sama-sama bekerja sama untuk menarik investor untuk datang ke Rohil," ajak Ali Asfar. (Adv/Humas)
Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com
Komentar Anda
Berita Terkait
Berita Pilihan
Kamis 25 Juli 2024
Sukses, Seminar Antarabangsa ke-12 “EHMAP” Kerjasama Unri-UKM Malaysia Bahas 60 Paper
Selasa 23 Juli 2024
Tekor Berkepanjangan, Majalah GATRA Akhirnya Tutup !
Selasa 23 Juli 2024
FKPRM dan PPMR Keluarkan Pernyataan Sikap, Tolak Pembalonan Nasir
Senin 15 Juli 2024
Blak -Blakan Robert Hendrico Terkait Kepemimpinan Pj Gubernur Riau SF Hariyanto
Rabu 10 Juli 2024
Diam-diam, Senator Riau Empat Periode Instiawaty ''Iin'' Ayus Ini Gelontorkan APBN untuk Atasi Banjir
Senin 24 Juni 2024
Seleksi Masuk Unri Jalur Mandiri PBUD/PBM: Nilai UTBK Jadi Penentu Jika Pendaftar Lebihi Kuota
Minggu 23 Juni 2024
Aksi Pengrusakan Baleho Mengguncang Politik Pilkada Riau: Persaingan Memanas di Kota Rengat
Senin 17 Juni 2024
Kapolda Kepri Lakukan Alih Fungsi Tugas 366 Personel, 18 Orang Dimutasi, Pandra: Mutasi Hal Biasa untuk Penyegaran
Minggu 16 Juni 2024
Unri Tak Pungut IPI, Peluang Mahasiswa Lolos Jalur SMM-PTN Barat Sangat Besar
Sabtu 15 Juni 2024
Kemendikbudristek Setujui UKT Turun ke Tarif Lama, Unri Segera Kembalikan Uang Kelebihan Bayar
Berita Terkini
Sabtu 27 Juli 2024, 16:11 WIB
Ongah Fikri dan Bustami HY 'Terciduk' ke Jakarta Urusan Politik
Sabtu 27 Juli 2024, 14:38 WIB
Jelang Mubes IKRAR SUMUT 2025, Pengurus Gelar Pleno Terbatas, AB Purba: Mari Kita Rapatkan Barisan !
Jumat 26 Juli 2024, 23:34 WIB
Ketua Umum FKPMR dan PPMR Dipanggil Polda Riau, Ini Respon Keras Fauzi Kadir dan Robert Hendrico
Jumat 26 Juli 2024, 13:29 WIB
Pemprov Siapkan Bonus Rp40 M Untuk Atlet Peraih Medali PON XXI Aceh-Sumut
Jumat 26 Juli 2024, 13:24 WIB
Pj Gubri Usulkan Erisman Yahya Jadi Calon Pj Bupati Inhil
Jumat 26 Juli 2024, 11:42 WIB
BMKG: 45 Hotspot Terdeteksi di Riau, Rokan Hilir Terbanyak
Jumat 26 Juli 2024, 07:28 WIB
Tokoh FKPMR & PPMR Gercep Antarkan Langsung Aspirasi Rakyat Riau ke 3 Parpol ke Episentrum Kekuasaan Jakarta
Kamis 25 Juli 2024, 21:56 WIB
Sukses, Seminar Antarabangsa ke-12 “EHMAP” Kerjasama Unri-UKM Malaysia Bahas 60 Paper
Kamis 25 Juli 2024, 20:13 WIB
Golkar – PKS Resmi Berkoalisi di Pilgubri 2024, Syamsuar-Mawardi Calon Pertama yang Siap Berlayar
Kamis 25 Juli 2024, 16:30 WIB
Bantu Untuk Mengatur Lalu Lintas, Dirlantas Latih 78 'Pak Ogah'