Minggu, 19 Mei 2024

Breaking News

  • Silaturahmi dengan Masyarakat Lorong Pisang, Nazaruddin Nasir : Saya Maju karena Ingin Melihat Kampung Kita Maju   ●   
  • PKKEI: Majelis Hakim Diharap Memahami dengan Benar Kasus LNG Terdakwa Karen Agustiawan Secara Utuh   ●   
  • Ini Daftar Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Mantan Dirut Karen Agustiawan   ●   
  • 3 Tahun Kepemimpinan Rektor: Sportivitas Persaudaraan Menuju UIN Suska Terbilang dan Gemilang   ●   
  • Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan   ●   
PSK Goe To Campus Dispar Riau 2019
Tampilkan Teater Monolog "Dokter Jawa", Anggun Pukau Para Penonton
Jumat 08 November 2019, 18:00 WIB
Anggun yang memerankan seorang dokter dari Jawa
Pekanbaru, berazamcom - Pertunjukan hari kedua Panggung Seni Kreatif (PSK) Goes To Campus Dinas Pariwisata (Dispar) Riau 2019, Jumat (8/11/2019) dilapangan Pustaka Komputer (Puskom) Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru menampilkan lima komunitas Seni Kreatif. Kelimanya adalah Lust A Life Band, Sanggar Tanjak, Kelas Musik Sagara, Teater Monolog Ketjik SMAN 07 Pekanbaru dan ditutup oleh Cipcurrent Band Fakultas Teknik Unilak. Dari kelima penampilan tersebut, Teater Monolog Ketjik dari SMAN 07 Pekanbaru, menjadi perhatian khusus para penonton. Teater Monolog Ketjik SMAN 07 Pekanbaru, bimbingan DR Hj Nur Hafni MPd dan dilatih oleh M Rhiky ini dimainkan oleh salah satu siswanya bernama Anggun. Penampilan Anggun yang seorang diri mampu memukau para penonton yang kebanyakan dari kalangan mahasiswa. Menurut Anggun, pertunjukan teaternya menceritakan tentang sosok dokter Jawa yang ditugaskan untuk mengobati masyarakat di Papua Barat dan menolong kelahiran bayi. "Dalam cerita yang saya tampilkan, mengambarkan seorang dokter yang dikucilkan oleh masyarakat setempat, dikarenakan pasokan beras yang datang dari Pulau Jawa sempat terhenti, sehingga membuat masyarakat Papua Barat marah besar kepada siapa saja orang yang berasal dari Jawa," ungkap Anggun. Kemudian Anggun menambahkan, pendek cerita, akhirnya persoalan tersebut dapat diatasi oleh Kepala Suku dengan dalil, Indonesia beragam suku, ras dan budaya, jangan saling mencela satu sama lainnya. Bukan persoalan itu saja, soal kelahiran anak, mereka juga tidak percaya dengan dokter dari Jawa yang bertugas didaerah tersebut dan memutuskan setiap kelahiran harus dengan kepala suku. "Teater Monolog yang saya lakoni, merupakan salah satu peraih juara I tingkat Kota Pekanbaru dan juara III tingkat Provinsi Riau dalam perhelatan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N)," jelasnya. Mengenai kegiatan PSK Goes To Campus Dispar Riau 2019, dia mengatakan sangat bagus sekali dan kalau bisa kedepannya dapat ditingkatkan kembali. "Saya berharap, melalui penampilan ini, dapat menjadi inspirasi bagi kakak mahasiswa Unilak agar terus membuat pergelaran seni. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kesempatan buat saya untuk turut tampil dalam kegiatan PSK," ucapnya senang.*bazm3



Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top