Senin, 20 Mei 2024

Breaking News

  • Pemprov Riau Gelar Upacara Peringatan Harkitnas Tahun 2024 di Halaman Kantor Gubri   ●   
  • Silaturahmi dengan Masyarakat Lorong Pisang, Nazaruddin Nasir : Saya Maju karena Ingin Melihat Kampung Kita Maju   ●   
  • PKKEI: Majelis Hakim Diharap Memahami dengan Benar Kasus LNG Terdakwa Karen Agustiawan Secara Utuh   ●   
  • Ini Daftar Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Mantan Dirut Karen Agustiawan   ●   
  • 3 Tahun Kepemimpinan Rektor: Sportivitas Persaudaraan Menuju UIN Suska Terbilang dan Gemilang   ●   
Jeritan Nelayan Pulau Rupat: Pak Jokowi Tolong Kami! Cabut Izin Pasir Laut PT LMU
Selasa 01 Februari 2022, 10:59 WIB
surat terbuka yang dibuat untuk Presiden RI Joko Widodo!

Bengkalis, berazamcom - Usaha untuk menghentikan penambangan pasir laut di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau yang dilakukan PT Logo Mas Utama (LMU) terus diupayakan masyarakat pulau Rupat. Kali ini, mereka langsung melayangkan surat terbuka kepada presiden RI Joko Widodo.

Sebelumnya, upaya untuk menghentikan aktivitas PT Logo Mas Utama ini sudah dilakukan dengan melakukan protes dan unjuk rasa. Bahkan, masyarakat pulau Rupat juga sudah menghadap gubernur Riau pada medio Januari 2022 lalu. Namun kegiatan perusahaan tersebut masih tetap berjalan.

"Upaya ini kami lakukan mengingat kondisi kawasan strategis pariwisata nasional yang ada di pulau Beting Aceh sudah rusak 50 persen. Bantu kami, merdeka, NKRI harga mati," ujar Ketua Aliansi Tokoh Masyarakat Riau Peduli Pulau Rupat, Said Amir Hamzah, kepada berazam.com, Selasa (1/2/2022).



Berikut surat terbuka yang dibuat untuk Presiden RI Joko Widodo!

Pak Jokowi yang kami hormati...
Kami dari Aliansi Tokoh Masyarakat Riau Peduli Pulau Rupat bersama nelayan dua desa (Desa Suka Damai dan Desa Titi Akar Pulau Beting Aceh) yang terdampak langsung akibat penambangan pasir laut oleh PT. Logo Mas Utama, memberitahukan kalau kerusakan lingkungan di daerah kami sangat parah akibat abrasi. Ibaratnya, saat ini kami hanya menunggu ajal saja untuk tenggelam.

Untuk itu kami bersama masyarakat pulau rupat meminta kepada pak Jokowi untuk mencabut izin usaha penambangan PT. Loga Mas Utama dan 4 perusahaan lainnya yang akan melakukan penambahan pasir laut di sekitar Pulau Rupat. Kami masyarakat tempatan tetap menolak, dan kami tetap berjuang mempertahankannya.

Adapun dampak buruk akibat pernambangan pasir laut tersebut sebagai berikut:
1. Nelayan yang berada di Pulau Rupat Rupat bagian barat, utara, dan timur tidak dapat menangkap, sehingga hasil tangkapan ikan sangat turun dratis
2. Lokasi penambangan yang mereka lakukan tersebut merupakan tempat terumbu karang dan kembang biaknya biota laut. Kondisinya saat ini sudah rusak parah.
3. Abrasi yang terjadi di Pulau Rupat bagian barat, timur, dan utara, sudah semakin masif. Sementara, Pulau Peting Aceh, Pulau Beruk, Beting Kapas, Beting Tiga dan Beting Belakang Parang, merupakan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
4. PT. Logomas Utama dalam melakukan penambangan Pasir Laut di sekitar pulau terluar Pulau Rupat ini tidak memiliki izin persetujuan sesuai kegiatan pemanfaatan ruang laut PKKPRL dari Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Pak Presiden, kami menjerit melihat semua ini. Tolong dengarkan suara kami. NKRI harga mati, merdeka..! (*)

[]bazm02/ziz




Untuk saran dan pemberian informasi kepada berazam.com, silakan kontak ke email: redaksi.berazam@gmail.com


Komentar Anda
Berita Terkait
 
 


About Us

Berazamcom, merupakan media cyber berkantor pusat di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Indonesia. Didirikan oleh kaum muda intelek yang memiliki gagasan, pemikiran dan integritas untuk demokrasi, dan pembangunan kualitas sumberdaya manusia. Kata berazam dikonotasikan dengan berniat, berkehendak, berkomitmen dan istiqomah dalam bersikap, berperilaku dan berperbuatan. Satu kata antara hati dengan mulut. Antara mulut dengan perilaku. Selengkapnya



Alamat Perusahaan

Alamat Redaksi

Perkantoran Grand Sudirman
Blok B-10 Pekanbaru Riau, Indonesia
  redaksi.berazam@gmail.com
  0761-3230
  www.berazam.com
Copyright © 2021 berazam.com - All Rights Reserved
Scroll to top